ENERGI YANG TIDAK AKAN HABIS-HABIS

ENERGI YANG TIDAK AKAN HABIS-HABIS.
oleh Adhan Sanusi, Lc.
========

Pada setiap aktivitas yang dilakukan, dibaliknya ada ENERGI pendorong yang melahirkannya.
Semangat tidaknya sebuah aktivitas bergantung kuat tidaknya energi pendorong yang ada didalamnya.

Maka jangan heran ketika ada seorang aktivis dakwah atau ada seorang Guru yang semangatnya dalam memberikan kontribusi kepada lembaga pendidikannya dan juga anak-anak didiknya mengalir terus tiada henti.

Kita juga tidak perlu heran kenapa ada guru yang kontribusinya atau mengajarnya juga ala kadarnya.
Di baliknya ada dorongan yang berbeda dari sebelumnya dan kurang kuat.

Dalam hidup ini ada 3 macam ENERGI pendorong aktivitas :

1. Quwah maddiyah.
Ini pendorong paling lemah, hanya semangat kalau ada keuntungan materi. Senyumnya hanya ada di tanggal muda.

2. Quwah Maknawiyah.
Ini lebih tinggi daripada yang pertama, yaitu makna yg ingin didapatkan dari aktifitasnya, seperti : ingin dianggap guru hebat, ingin mendapat penghormatan dengan jabatan, supaya dikenal sebagai pahlawan dll.

3. Quwah Ruhiyah.
Inilah pendorong yang paling besar dan paling tinggi, yaitu dorongan beramal karena akhirat, karena dorongan dakwah menegakkan Agama Islam.

*****
Motivasi inilah yg di gambarkan Nabi dalam Sabdanya:

مَنْ كَانَ هَمُّهُ الْآخِرَةَ، جَمَعَ اللهُ شَمْلَهُ، وَجَعَلَ غِنَاهُ فِي قَلْبِهِ، وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ، وَمَنْ كَانَتْ نِيَّتُهُ الدُّنْيَا، فَرَّقَ اللهُ عَلَيْهِ ضَيْعَتَهُ، وَجَعَلَ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ، وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا كُتِبَ لَهُ. ورواه ابن ماجه والدارمي وابن حبان، والبيهقي في شعب الإيمان،

“Barangsiapa yang keinginannya adalah negeri akhirat, maka Allâh akan mengumpulkan kekuatannya, menjadikan hatinya kaya dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina. Namun barangsiapa yang niatnya mencari dunia, Allâh akan mencerai-beraikan urusan dunianya, menjadikan kefakiran di pelupuk matanya, dan dunia yang berhasil diraih hanyalah apa yang telah ditetapkan baginya.” (Ibn Majah, Ad-Darimi dan Ibn Hibban)

Dimana dorongan Ruhiyah Guru Al-Qur’an?
Tentu dari MIMPI lahirnya Generasi AHLI AL-QUR’AN

Yaitu Generasi yang:
1. Bagus BACAnya.
2. Banyak HAFALannya.
3. AKRAB & GEMAR Baca Al-Qur’an.
4. Syahdu tilawahnya dengan LAGU HIJAZ.
5. PAHAM yg dibacanya, sehingga berefek kepada AKHLAQnya QUR’ANI.

Inilah yang akan menjadi Pendorong Kuat energi Guru Al-Qur’an yang tiada akan ada habis-habisnya.

#MenujuGenerasiQurani
#WAFABelajarAlquran.
#MetodeOtakKanan.
#Hubungi 0822-3371-5500.