Yatim Sebelum Yatim

oleh: K.H. Muhammad Shaleh Drehem, Lc.

Bismillah
Allahumma Lakal hamdu, sholli wa sallim ‘ala ‘abdika Muhammad wa aalihi wa shohbihi ajma’ien.

Renungan Jum’at pagi
7 RAJAB 1442 H
QS.AT-THUR : 21

Saudara-saudari sekalian,

• Banyak ibu dan ayah yang super sibuk dengan rutinitasnya di luar rumah.

• Anak-anak menjalani kehidupan kesehariannya tanpa ekspresi cinta dan bukti perhatian yang cukup dari orang tua.

• Putra-putri itu hidup dalam dunianya sendiri, tanpa didampingi orang tuanya.

• Putra-putri itu memilih sendiri sahabat-sahabatnya tanpa arahan orang tua mereka.

• Putra-putri itu tidak punya kesempatan untuk “berbicara” kepada orang tuanya.

• Putra-putri itu hanya selalu menjadi sasaran rasa jengkel dan kemarahan orang tuanya, karena mereka menuntut bakti dan prestasi dari putra putrinya.

• Yang parah adalah, bahwa ibu dan ayah memahami bahwa cinta kepada anak hanya sebatas memenuhi kebutuhan makan, minum, pakaian, dan pendidikan anak mereka.

• Sungguh, orang tua seperti itu sangat durhaka kepada anaknya.

Waspadalah, karena anak adalah amanah terbesar yang Allah SWT titipkan kepada kita sebagai orang tua.

Ya Rahman,
Anugrahi kami kesabaran dan kebijaksanaan dalam membimbing putra-putri kami,
Jadikan mereka semua qurrotu ‘ain dalam hidup dan kehidupan kami. Aamiin


Informasi Tambahan:

  1. Instagram https://instagram.com/wafaindonesia?igshid=1em93xp2gau05
  2. Youtube https://www.youtube.com/user/WAFAOtakKanan
  3. Aplikasi android WAFA https://play.google.com/store/apps/details?id=or.id.wafaindonesia.wafa01
  4. Facebook https://www.facebook.com/MetodeWafa
  5. Fanpage https://www.facebook.com/BelajarAlQuranMetodeOtakKanan